KOTA MOJOKERTO - Ditengah gencar-gencarnya pelaksanaan vaksinasi, Danrem 082/CPYJ Kolonel Inf M. Dariyanto didampingi Dandim 0815/Mojokerto Letkol Inf Beni Asman dan Kasi Intel Korem 082/CPYJ Mayor Inf Daroji, masih menyempatkan diri untuk melihat secara langsung wilayah yang rencananya akan dijadikan program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Ke 112 TA. 2021 yang akan dilaksanakan oleh Kodim 0815/Mojokerto, Jumat (03/09/2021)
Lokasi tersebut terletak di Desa Duyung Kecamatan Trawas Kabupaten Mojokerto. Mengapa Desa tersebut dipilih dengan pertimbangan bahwa kondisi Desa Duyung tersebut masih tertinggal apabila dibandingkan dengan desa-desa yang lainnya. Disamping itu punya tujuan lain yaitu untuk meningkatkan kesejahteraan dan taraf hidup masyarakat di desa tersebut. Sedangkan rencana sasaran program TMMD di Desa Duyung akan disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat yang berasal dari hasil Musyawarah Perencanaan Pembangunan Desa.
Dandim 0815/Mojokerto Letkol Beni Asman menyampaikan, "Sasaran utama pelaksanaan TMMD Ke 112 Tahun 2021 adalah pembangunan peningkatan jalan lingkungan yang menghubungkan Desa Duyung dengan Desa Kesiman sepanjang 810 meter x 2, 5 meter, pembangunan jalan usaha tani dusun Bantal Desa Duyung 326 X 2, 5 meter, pembangunan saluran drainase ada 3 titik yang pertama dengan volume 1 meter x 2, 5 meter, kedua 0, 8 meter x 200 meter dan volume ketiga 0, 5 meter x 80 meter, Rehab Mushola satu unit dan rehabilitasi ruang kelas SDN Duyung sebanyak 2 ruang kelas"jelas Dandim
Dikesempatan tersebut Danrem 082/CPYJ Kolonel Inf M. Dariyanto mengatakan bahwa, dengan terbangunnya akses jalan yang baik, diharapkan nantinya akan mampu meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat terutama masyarakat Desa Duyung yang selama ini terkendala oleh kondisi jalan yang masih rusak.
"Program TMMD Ke 112 yang akan dilaksanakan pertengahan bulan September ini merupakan bukti nyata bahwa TNI hadir ditengah-tengah masyarakat untuk berperan aktif dalam mengatasi kesulitan masyarakat serta memberikan kontribusi positif dalam pembangunan di wilayah dengan tujuan akhir untuk kesejahteraan masyarakat, "ujar Danrem. (Penrem/Jon)